Indonesia Butuh: Saling Percaya

Oktober 12, 2014


bismillaahirrahmaanirrahiim

Kali ini saya tiba-tiba terpikirkan essay UTS sejarah saya, nomor terakhir. Menarik untuk dibahas saya rasa. Jadi kali ini saya akan membahas essay nomor terakhir sesuai jawaban saya kemarin.
Apa yang harus kita tingkatkan di Indonesia di masa kini??
----------------------------------------------------------------------------
Indonesia merupakan negara yang luar biasa akan sumber dayanya, baik manusia, alam, dan lainnya. Anugerah Allah yang luar biasa menjadikan Indonesia (sebetulnya) pantas menjadi negara nomor satu di dunia. Letak Indonesia yang sangat strategis baik geografis maupun astronomis (sebetulnya) sangat berpotensi menjadi sumber devisa negara yang sangat besar. Masih banyak hal yang (sebetulnya) menjadi alasan bagi Indonesia untuk menjadi negara yang sangat maju. Dan untuk mewujudkan semua hal tersebut tentu tak lepas dari peran masing-masing individu yang ada di Indonesia.
Lantas, bagaimana peran kita selama ini? Apa yang telah masyarakat Indonesia lakukan untuk negerinya sendiri?? Apa yag harus kita tingkatkan untuk Indonesia yang lebih baik??
Pertanyaan besarnya kali ini terdapat pada urutan terakhir (karena memang ini yang ingin saya bahas).
Menurut saya, Indonesia saat ini sedang sangat membutuhkan dan harus meningkatkan rasa saling percaya. Entah kenapa, namun memang dua hal ini yang benar-benar terpikirkan di benak saya saat UTS kemarin.
Mengapa saling percaya?
Bibit-bibit kerusakan di muka bumi ini menurut saya sebetulnya  hanya disebabkan satu faktor, yaitu ketidakpercayaan. Bisa jadi ketidak percayaan pada rekan, teman, diri sendiri, bahkan Tuhan. Ketidakpercayaan pada diri akan menimbulkan hal-hal yang dapat membinasakan dirinya sendiri. Ketidakpercayaan pada Tuhan akan membawa malapetaka besar. Juga ketidakpercayaan pada sesama manusia, dapat memunculkan hal-hal yang merusak. Indonesia  dikenal ‘rusak’ karena merupakan negara dengan angka korupsi tertinggi di dunia. Kalau dipikir-pikir, mengapa para pejabat korupsi? Mengapa mereka bisa-bisanya makan uang haram? Itu disebabkan ketidakpercayaan mereka terhadap rekannya, juga rakyatnya. Jika mereka memang percaya atas kebijakan atau langkah yang rekannya ambil, tentu mereka tidak perlu memberi uang suap untuk mempengaruhi mereka bukan?
Jadi ini perihal saling percaya.
Terutama di detik-detik setelah pemilihan umum presiden Indonesia yang kasusnya kemarin hanya terdapat dua calon, tentu akan sangat banyak kekecewaan dari salah satu kubu, tentunya kubu calon yang  tidak memenangkan pesta demokrasi. Dan kali ini keputusan sudah berkata. Kita sebagai rakyat Indonesia seharusnya memiliki rasa tanggungjawab terhadap apa yang telah diputuskan oleh negara.
 Ini juga pesan untuk diri saya dan teman-teman saya (J), ayolah, kali ini, kita banyak-banyak berdoa untuk negara kita. Bagi teman-teman yang masih kecewa dengan hasil pemilu, lebih banyak berdoa untuk presiden kita, semoga dapat memimpin ke arah yang baik. Mari kita coba saling percaya, jika rakyat sudah percaya pada pemimpinnya, insyaAllah semua akan lebih mudah dirasakan indahnya. Walaupun mungkin berat, namun kita sudah tidak bisa berbuat apa-apa. Mau mengomel pun tidak berguna, jadi kita doakan saja semoga Indonesia menjadi negara yang berkah, sakinah, mawwadah, wa rahmah (?). Aamiiin..

You Might Also Like

0 komentar